
BLORA, SAPUJAGAD.NET : ALARM kasus Curanmor (Pencurian Kendaraan Bermotor) di Blora kembali meraung keras. Masyarakat diminta waspada, jajaran kepolisian Blora diuji ‘kepiawainnya’ untuk mengungkap.
Sabtu (18/10/2025) dini hari, di “menit yang sunyi” kasus kejahatan yang masuk kategori kejahatan meresahkan itu terjadi. Satu unit Daihatsu Gran Max Pick Up AD-8277-AD warna abu-abu metalik tahun 2023 hilang di halaman rumah warga Kelurahan Punggursugih, Ngawen, Blora, sekitar pukul 04.30 WIB.
Satu jam kemudian Mim Surya Alam Mansyur sang pemilik mobil membuat pelaporan ke Polsek Ngawen.Laporan itupun kemudian direspon cepat oleh Polsek Ngawen dan dibackup Resmob Polres Blora untuk melakukan penyelidikan kasusnya.
Sebagaimana laporan korban ke Polsek Ngawen, korban saat itu baru tiba dari Surakarta sekitar pukul 00.00 WIB bersama keluarga dan saksi dr. Antika Premi Vindasari. Aktivitas di dalam rumah berlangsung hingga sekitar pukul 03.00 WIB.
Pada 04.30 WIB, anak pelapor mengetahui mobil Gran Max Pick Up yang diparkir di halaman telah lenyap. Laporan resmi masuk ke Polsek Ngawen pukul 05.30 WIB.
“Setelah dicek, kendaraan yang diparkir tersebut ternyata sudah tidak ada/hilang; selanjutnya dilaporkan ke Polsek Ngawen guna penyelidikan lebih lanjut.” Ungkap sumber Sapujagad.Net di lapangan.
Sedang ciri-ciri ranamor yang dicuri itu Daihatsu Gran Max Pick Up (2023), AD-8277-AD, Warna: abu-abu metalik, Nomor rangka: MHKP3FA1JPK050787, Nomor mesin: 2NR4C00215. Ciri-ciri khusus: striping bak kuning–oranye, stiker di fender kanan dan bawah pintu kanan. STNK atas nama Tika Permadani (Boyolali)
Polsek Ngawen mengaktifkan respons cepat: menerima laporan, olah-TKP, pemeriksaan saksi, penyitaan dokumen kendaraan (foto BPKB, STNK, faktur), serta pelaporan berjenjang. Tim yang turun antara lain Kapolsek Ngawen AKP Lilik Eko Sukaryono, S.H., M.H., Kanit Reskrim IPTU Sukimin, S.H., KSPKT I Aiptu Suriyanto, anggota Reskrim, Resmob Polres Blora.
“Jeda pengawasan kendaraan di rentang dini hari adalah celah paling umum dimanfaatkan pelaku curat. Respons cepat, jejak awal, dan penutupan jalur keluar menjadi kunci, ‘’ ungkap sumber Sapujagad.Net di kepolisian. (Red/01)












Leave a Reply